Jumat, 21 Oktober 2016

KEWIRAUSAHAAN

Kewirausahaan dalam bahasa inggris entrepreneurship atau wirausaha adalah proses mengidentifikasi, mengembangkan, dan membawa visi ke dalam kehidupan.  Kewirausahaan atau entrepreneurship berasal dari bahasa Perancis, yaitu Perantara. Dalam bahasa Inggris wirausaha adalah enterpenuer, istilah ini pertama kali diperkenalkan oleh Richard Cantillon, seorang ekonom Prancis. Wira artinya pahlawan, laki-laki, sifat jantan, perwira. Usaha artinya perbuatan, prakarsa, ikhtiar, daya upaya atau kegiatan dengan mengerahkan tenaga, pikiran, atau badan untuk mencapai suatu maksud, jadi wirausaha adalah pejuang atau pahlawan yang berbuat sesuatu atau orang yang menjalankan usaha atau perusahaan dengan kemungkinan untung atau rugi. Wirausaha memiliki beberapa perilaku yaitu sebagai berikut.
1.      Memulai inisiatif, berarti memiliki pola pikir yang luas dan kreatif serta suatu tekad yang bulat ingin berwirausaha.
2.      Mengorganisasi dan mereorganisasi mekanisme sosial/ekonomi untuk merubah sumber daya dan situasi dengan cara praktis. Artinya seorang wirausaha harus mampu merubah semua faktor yang mempengaruhi dalam kelangsungan usahanya secara praktis untuk menunjang kelancaran usahanya.
3.      Diterimanya resiko, seorang wirausaha juga harus bisa meenerima segala resiko dalam menjalankan usahanya yaitu suatu kegagalan dalam usahanya.
Kunci seorang wirausahawan adalah berpikir kreatif, inovatif, berani mengambil resiko, tidak mudah putus asa, pertumbuhan dan perluasan organisasi melalui inovasi dan kreativitas. 
Karakteristik Wirausahawan Menurut McClelland.
1.      Keinginan untuk berprestasi
2.      Keinginan untuk bertanggung jawab
3.      Preferensi kepada resiko-resiko menengah
4.      Persepsi kepada kemungkinan berhasil
5.      Rangsangan oleh umpan balik
6.      Aktivitas energik
7.      Orientasi ke masa depan
8.      Keterampilan dalam pengorganisasian
9.      Sikap terhadap uang

Karakteristik wirausahawan yang sukses dengan n Ach tinggi.
1.      Kemampuan inovatif
2.      Toleransi terhadap kemenduaan (ambiguity)
3.      Keinginan untuk berprestasi
4.      Kemampuan perencanaan realistis
5.      Kepemimpinan terorientasi kepada tujuan
6.      Obyektivitas
7.      Tanggung jawab pribadi
8.      Kemampuan beradaptasi
9.      Kemampuan sebagai pengorganisasi dan administrator
        3 kebutuhan data yang dipengaruhi pencapaian tujuan ekonomi menurut Mc Clelland yaitu kebutuhan untuk berprestasi (n Ach) adalah motivasi untuk berprestasi, karena itu karyawan akan berusaha mencapai prestasi tertingginya, pencapaian tujuan tersebut bersifat realistis tetapi menantang, dan kemajuan dalam pekerjaan. Kebutuhan untuk berafiliasi (n Afill) adalah hasrat untuk berhubungan antar pribadi yang ramah dan akrab. Individu merefleksikan keinginan untuk mempunyai hubungan yang erat, kooperatif dan penuh sikap persahabatan dengan pihak lain. Individu yang mempunyai kebutuhan afiliasi yang tinggi umumnya berhasil dalam pekerjaan yang memerlukan interaksi sosial yang tinggi. Mc Clelland mengatakan bahwa kebanyakan orang memiliki kombinasi karakteristik tersebut, akibatnya akan mempengaruhi perilaku karyawan dalam bekerja atau mengelola organisasi. Kebutuhan untuk berkuasa (n Pow) adalah kebutuhan untuk membuat orang lain berperilaku dalam suatu cara dimana orang-orang itu tanpa dipaksa tidak akan berperilaku demikian atau suatu bentuk ekspresi dari individu untuk mengendalikan dan mempengaruhi orang lain. 

Sumber Gagasan Bagi Produk dan Jasa Baru.
Ø   Kebutuhan akan sumber penemuan
Ø   Hobi atau kesenangan pribadi
Ø   Mengamati kecenderungan-kecenderungan
Ø   Mengamati kekurangan-kekurangan produk dan jasa yang ada
Ø   Mengapa tidak terdapat ?
Ø   Kegunaan lain dari barang-barang biasa
Ø  Pemanfaat produk dari perusahaan lain
7 unsur pokok
Biaya tetap, adalah pengeluaran yang diadakan oleh generasi tanpa melihat jumlah produk yang dihasilkan.
Biaya variabel, adalah pengeluaran yang berfluktuasi dengan jumlah produk yang dihasilkan.
Biaya total, adalah total biaya total dan biaya variabel yang berkaitan dengan produksi. Pendapatan total, adalah semua nilai rupiah penjualan yang terakumulasi dari penjualan produk.
Titik pulang pokok, didefinisikan sebagai situasi di mana pendapatan total organisasi sama dengan biaya totalnya, organisasi hanya memperoleh pendapatan yang hanya cukup untuk menutupi biaya-biayanya.
Dalam kewirausahaan terdapat tiga bentuk kepemilikan wirausaha yaitu perseorangan, persekutuan, dan perseroan.
Perusahaan perseorangan
Perusahaan perseorangan adalah bisnis yang kepemilikannya dipegang oleh satu orang. Pemilik perusahaan perseorangan memiliki tanggung jawab tak terbatas atas harta perusahaan. Artinya, apabila bisnis mengalami kerugian, pemiliklah yang harus menanggung seluruh kerugian itu. Perseorangan memiliki beberapa kekurangan dan kelebihan. Berikut ini kekurangan dan kelebihan perusahaan perseorangan.
Kelebihan perusahaan perseorangan yaitu.
-        Mudah dibentuk dan mudah dihentikan
-        Pemilik memiliki hak atas seluruh laba
-        Kewenangan penuh untuk mengambil keputusan
-        Bentuk kepemilikan perusahaan yang paling ekonomis untuk dimulai
Kelemahan perusahaan perseorangan yaitu.
-          Pemilik memiliki kewajiban yang tidak terbatas atas hutang bisnis, sehingga jika terjadi kebangkrutan maka harta pribadi ikut disita.
-          Tidak ada perbedaan pendapatan pribadi dengan pendapatan usaha, sehingga seluruh pendapatan usaha dikenakan pajak sebagai pendapatan pribadi.
-          Kelangsungan perusahaan terbatas pada usia pemiliknya.
-          Jumlah ekuitas yang dapat dihimpun terbatas pada jumlah kekayaan pribadi pemilik.

Persekutuan
Persekutuan adalah bentuk bisnis dimana dua orang atau lebih bekerja sama mengoperasikan perusahaan untuk mendapatkan profit. Sama seperti perusahaan perseorangan, setiap sekutu (anggota persekutuan) memiliki tanggung jawab tak terbatas atas harta perusahaan.
Keunggulan persekutuan yaitu.
–       Mudah didirikan
–       Keahlian yang saling melengkapi
–       Pembagian laba
–       Pengumpulan modal yang lebih besar
–       Tidak terkena pajak pemerintah
Kelemahan persekutuan yaitu.
-        kewajiban takterbatas pada setidaknya seorang sekutu
-        akumulasi modal
-        kesulitan untuk menyingkirkan kepentingan persekutuan tanpa membubarkan persekutuan
-        kurangnya kesinambungan
-        potensi konflik pribadi dan wewenang

 Perseroan
Perseroan adalah bisnis yang kepemilikannya dipegang oleh beberapa orang dan diawasi oleh dewan direktur. Setiap pemilik memiliki tanggung jawab yang terbatas atas harta perusahaan. Macam-macam perseroan yang dilihat dari berbagai sudut pandang yaitu dilihat dari segi kepemilikan.
1.      Perseroan Terbatas Biasa, merupakan PT dimana para pendirinya, pemegang saham dan pengurusnya adalah warga Negara Indonesia dan badan hukum Indonesia.
2.      Perseroan Terbatas Terbuka, merupakan PT yang didirikan dalam rangka penanaman modal yang dimungkinkan warga negara asing atau badan hukum asing menjadi pendiri, pemegang saham, dan pengurusnya.
3.      Perseroan Terbatas PERSERO, merupakan PT milik pemerintah melalui Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Perseroan terbatas jenis ini sebagian besar pengaturannya tunduk pada ketentuan tentang Badan Usaha Milik Negara. Biasanya perusahaan jenis ini. Kata perseroan ditulis di belakang nama perseroan terbatas tersebut. Contoh: PT Telkom (Persero).

Dilihat dari segi status perseroan terbatas terbagi dalam:
1.      Perseroan tertutup, merupakan Perseroan Terbatas yang modal dan jumlah pemegang sahamnya memenuhi kriteria tertentu dan perseroan yang tidak melakukan penawaran umum.
2.      Perseroan terbuka, adalah perseroan yang modal dan jumlah pemegang sahamnya memenuhi kriteria tertentu dan perseroan yang melakukan penawaran umum, sesuai dengan peraturan perundang-undangan di bidang pasar modal.
Kelebihan perseroan
-        mudah memperoleh dan menambah modal dengan jalan menjual saham
-        profesionalisme pengelola dapat diandalkan
-        tanggung jawab pemilik sebatas saham yang dimilikinya
-        mudah memperoleh kredit dari bank
Kelemahan perseroan
-        proses pendirian memerlukan perijinan yang lama dan rumit
-        spekulasi saham di bursa saham menyebabkan labilnya permodalan usaha

Dalam kewirausahaan dibutuhan tenaga kerja atau sumber daya manusia. Penyediaan atau pemilihan sumber daya manusia memiliki beberapa tahapan atau langkah. Berikut ini beberapa langkah dalam penyediaan sumber daya manusia.
1.      Perekrutan karyawan atau penarikan tenaga kerja, adalah langkah pertama di dalam menyediakan sumber daya manusia bagi organisasi kewiraswastaan setiap kali terdapat posisi yang kosong. 
2.      Seleksi calon karyawan, adalah penyaringan awal dari calon sumber daya manusia yang tersedia untuk mengisi suatu posisi. Tujuannya adalah untuk memperkecil hingga jumlah yang relatif sedikit calon karyawan dari mana seseorang akhirnya akan disewa.
3.      Pelatihan karyawan, adalah keterampilan yang diajarkan pihak perusahaan kepada karyawannya.
4.      Penilaian hasil kerja, yaitu penilaian tentang hasil kerja yang telah dilakukan oleh karyawannya, apakah sesuai dengan yang diharapkan atau belum.
Seleksi adalah pemilihan individu untuk disewa dari semua individu-individu yang telah direkrut. Pada proses seleksi memiliki beberapa tahap, yaitu sebagai berikut.
1.      Penyaringan Pendahuluan dari rekaman, berkas data, dll
2.      Wawancara Pendahuluan
3.      Tes Kecerdasan (intelegence)
4.      Tes Bakat (Aptitude)
5.      Tes Kepribadian (Personality)
6.      Rujukan Prestasi (Performance References)
7.      Wawancara Dianostik
8.      Pemeriksaan Kesehatan
9.      Penilaian Pribadi

Sumber :


1 komentar:

Anonim mengatakan...

The best merit casino in the world 2021
The best merit casino in the world 2021 · Best merit casino in the world · Best merit casino in the 제왕 카지노 world · Best casino 1xbet korean in the world · Best online 메리트 카지노 casino

Posting Komentar