Kewirausahaan dalam bahasa inggris entrepreneurship atau
wirausaha adalah proses mengidentifikasi, mengembangkan, dan membawa visi ke
dalam kehidupan.
Kewirausahaan atau entrepreneurship berasal dari
bahasa Perancis, yaitu Perantara. Dalam bahasa Inggris wirausaha adalah
enterpenuer, istilah ini pertama kali diperkenalkan oleh Richard Cantillon,
seorang ekonom Prancis. Wira artinya
pahlawan, laki-laki, sifat jantan,
perwira. Usaha artinya perbuatan, prakarsa, ikhtiar, daya upaya atau kegiatan dengan mengerahkan tenaga,
pikiran, atau badan untuk mencapai suatu maksud, jadi wirausaha adalah
pejuang atau pahlawan yang berbuat sesuatu atau orang yang menjalankan usaha
atau perusahaan dengan kemungkinan untung atau rugi. Wirausaha memiliki
beberapa perilaku yaitu sebagai berikut.
1. Memulai
inisiatif, berarti memiliki pola pikir yang luas dan kreatif serta suatu tekad
yang bulat ingin berwirausaha.
2. Mengorganisasi
dan mereorganisasi mekanisme sosial/ekonomi untuk merubah sumber daya dan
situasi dengan cara praktis. Artinya seorang wirausaha harus mampu merubah
semua faktor yang mempengaruhi dalam kelangsungan usahanya secara praktis untuk
menunjang kelancaran usahanya.
3. Diterimanya
resiko, seorang wirausaha juga harus bisa meenerima segala resiko dalam
menjalankan usahanya yaitu suatu kegagalan dalam usahanya.
Kunci seorang wirausahawan adalah berpikir kreatif, inovatif,
berani mengambil resiko, tidak mudah putus asa, pertumbuhan dan perluasan organisasi
melalui inovasi dan kreativitas.
Karakteristik Wirausahawan Menurut
McClelland.
1. Keinginan untuk berprestasi
2. Keinginan untuk bertanggung jawab
3. Preferensi kepada resiko-resiko
menengah
4. Persepsi kepada kemungkinan berhasil
5. Rangsangan oleh umpan balik
6. Aktivitas energik
7. Orientasi ke masa depan
8. Keterampilan dalam pengorganisasian
9. Sikap terhadap uang
Karakteristik wirausahawan yang sukses
dengan n Ach tinggi.
1. Kemampuan inovatif
2. Toleransi terhadap kemenduaan
(ambiguity)
3. Keinginan untuk berprestasi
4. Kemampuan perencanaan realistis
5. Kepemimpinan terorientasi kepada
tujuan
6. Obyektivitas
7. Tanggung jawab pribadi
8. Kemampuan beradaptasi
9. Kemampuan sebagai pengorganisasi dan
administrator
3 kebutuhan data yang dipengaruhi pencapaian tujuan
ekonomi menurut Mc Clelland yaitu kebutuhan
untuk berprestasi (n Ach) adalah motivasi untuk berprestasi,
karena itu karyawan akan berusaha mencapai prestasi tertingginya, pencapaian
tujuan tersebut bersifat realistis tetapi menantang, dan kemajuan dalam
pekerjaan. Kebutuhan untuk berafiliasi
(n Afill) adalah hasrat untuk berhubungan antar
pribadi yang ramah dan akrab. Individu merefleksikan keinginan untuk mempunyai
hubungan yang erat, kooperatif dan penuh sikap persahabatan dengan pihak
lain. Individu yang mempunyai kebutuhan afiliasi yang tinggi umumnya berhasil
dalam pekerjaan yang memerlukan interaksi sosial yang tinggi. Mc Clelland mengatakan bahwa kebanyakan orang
memiliki kombinasi karakteristik tersebut,
akibatnya akan mempengaruhi perilaku karyawan dalam bekerja atau mengelola
organisasi. Kebutuhan untuk
berkuasa (n Pow) adalah kebutuhan untuk membuat orang
lain berperilaku dalam suatu cara dimana orang-orang itu tanpa dipaksa tidak
akan berperilaku demikian atau suatu bentuk ekspresi dari individu untuk
mengendalikan dan mempengaruhi orang lain.
Sumber Gagasan Bagi Produk dan Jasa Baru.
Ø
Kebutuhan
akan sumber penemuan
Ø
Hobi atau
kesenangan pribadi
Ø
Mengamati
kecenderungan-kecenderungan
Ø
Mengamati
kekurangan-kekurangan produk dan jasa yang ada
Ø
Mengapa
tidak terdapat ?
Ø
Kegunaan
lain dari barang-barang biasa
Ø
Pemanfaat produk dari perusahaan lain
7 unsur pokok
Biaya tetap, adalah pengeluaran yang diadakan oleh generasi tanpa
melihat jumlah produk yang dihasilkan.
Biaya variabel, adalah pengeluaran yang berfluktuasi dengan jumlah
produk yang dihasilkan.
Biaya total, adalah total biaya total dan biaya variabel yang
berkaitan dengan produksi. Pendapatan
total, adalah semua nilai rupiah penjualan yang terakumulasi dari
penjualan produk.
Titik pulang pokok, didefinisikan sebagai situasi di mana
pendapatan total organisasi sama dengan biaya totalnya, organisasi hanya
memperoleh pendapatan yang hanya cukup untuk menutupi biaya-biayanya.
Dalam kewirausahaan terdapat tiga bentuk kepemilikan
wirausaha yaitu perseorangan, persekutuan, dan perseroan.
Perusahaan perseorangan
Perusahaan perseorangan adalah bisnis yang
kepemilikannya dipegang oleh satu orang. Pemilik perusahaan perseorangan
memiliki tanggung jawab tak terbatas atas harta perusahaan. Artinya, apabila
bisnis mengalami kerugian, pemiliklah yang harus menanggung seluruh kerugian
itu. Perseorangan memiliki beberapa kekurangan dan kelebihan. Berikut ini
kekurangan dan kelebihan perusahaan perseorangan.
Kelebihan
perusahaan perseorangan yaitu.
-
Mudah dibentuk dan mudah dihentikan
-
Pemilik memiliki hak atas seluruh laba
-
Kewenangan penuh untuk mengambil keputusan
-
Bentuk kepemilikan perusahaan yang paling
ekonomis untuk dimulai
Kelemahan
perusahaan perseorangan yaitu.
-
Pemilik memiliki kewajiban yang tidak terbatas atas
hutang bisnis, sehingga jika terjadi kebangkrutan maka harta pribadi ikut
disita.
-
Tidak ada perbedaan pendapatan pribadi dengan
pendapatan usaha, sehingga seluruh pendapatan usaha dikenakan pajak sebagai
pendapatan pribadi.
-
Kelangsungan perusahaan terbatas pada usia pemiliknya.
-
Jumlah ekuitas yang dapat dihimpun terbatas pada jumlah
kekayaan pribadi pemilik.
Persekutuan
Persekutuan adalah bentuk bisnis dimana dua orang atau
lebih bekerja sama mengoperasikan perusahaan untuk mendapatkan profit. Sama
seperti perusahaan perseorangan, setiap sekutu (anggota persekutuan) memiliki
tanggung jawab tak terbatas atas harta perusahaan.
Keunggulan
persekutuan yaitu.
–
Mudah didirikan
–
Keahlian yang saling melengkapi
–
Pembagian laba
–
Pengumpulan modal yang lebih besar
–
Tidak terkena pajak pemerintah
Kelemahan
persekutuan yaitu.
-
kewajiban takterbatas pada setidaknya seorang
sekutu
-
akumulasi modal
-
kesulitan untuk menyingkirkan kepentingan
persekutuan tanpa membubarkan persekutuan
-
kurangnya kesinambungan
-
potensi konflik pribadi dan wewenang
Perseroan
Perseroan adalah bisnis yang kepemilikannya dipegang
oleh beberapa orang dan diawasi oleh dewan direktur. Setiap pemilik
memiliki tanggung jawab yang terbatas atas harta perusahaan. Macam-macam
perseroan yang dilihat dari berbagai sudut pandang yaitu dilihat dari segi
kepemilikan.
1. Perseroan
Terbatas Biasa, merupakan PT dimana para pendirinya, pemegang saham dan
pengurusnya adalah warga Negara Indonesia dan badan hukum Indonesia.
2. Perseroan
Terbatas Terbuka, merupakan PT yang didirikan dalam rangka penanaman modal yang
dimungkinkan warga negara asing atau badan hukum asing menjadi pendiri,
pemegang saham, dan pengurusnya.
3. Perseroan
Terbatas PERSERO, merupakan PT milik pemerintah melalui Badan Usaha Milik
Negara (BUMN). Perseroan terbatas jenis ini sebagian besar pengaturannya tunduk
pada ketentuan tentang Badan Usaha Milik Negara. Biasanya perusahaan jenis ini.
Kata perseroan ditulis di belakang nama perseroan terbatas tersebut. Contoh: PT
Telkom (Persero).
Dilihat
dari segi status perseroan terbatas terbagi dalam:
1. Perseroan
tertutup, merupakan Perseroan Terbatas yang modal dan jumlah pemegang sahamnya
memenuhi kriteria tertentu dan perseroan yang tidak melakukan penawaran umum.
2. Perseroan
terbuka, adalah perseroan yang modal dan jumlah pemegang sahamnya memenuhi
kriteria tertentu dan perseroan yang melakukan penawaran umum, sesuai dengan
peraturan perundang-undangan di bidang pasar modal.
Kelebihan
perseroan
-
mudah memperoleh dan menambah modal dengan jalan
menjual saham
-
profesionalisme pengelola dapat diandalkan
-
tanggung jawab pemilik sebatas saham yang
dimilikinya
-
mudah memperoleh kredit dari bank
Kelemahan
perseroan
-
proses pendirian memerlukan perijinan yang lama
dan rumit
-
spekulasi saham di bursa saham menyebabkan
labilnya permodalan usaha
Dalam kewirausahaan dibutuhan tenaga kerja atau sumber daya
manusia. Penyediaan atau pemilihan sumber daya manusia memiliki beberapa
tahapan atau langkah. Berikut ini beberapa langkah dalam penyediaan sumber daya
manusia.
1. Perekrutan karyawan atau penarikan tenaga kerja, adalah
langkah pertama di dalam menyediakan sumber daya manusia bagi organisasi
kewiraswastaan setiap kali terdapat posisi yang kosong.
2. Seleksi calon karyawan, adalah
penyaringan awal dari calon sumber daya manusia yang tersedia untuk mengisi
suatu posisi. Tujuannya adalah untuk memperkecil hingga jumlah yang relatif
sedikit calon karyawan dari mana seseorang akhirnya akan disewa.
3. Pelatihan karyawan, adalah
keterampilan yang diajarkan pihak perusahaan kepada karyawannya.
4. Penilaian hasil kerja, yaitu penilaian
tentang hasil kerja yang telah dilakukan oleh karyawannya, apakah sesuai dengan
yang diharapkan atau belum.
Seleksi adalah
pemilihan individu untuk disewa dari semua individu-individu yang telah
direkrut. Pada proses seleksi memiliki beberapa tahap, yaitu sebagai berikut.
1. Penyaringan Pendahuluan dari rekaman,
berkas data, dll
2. Wawancara Pendahuluan
3. Tes Kecerdasan (intelegence)
4. Tes Bakat (Aptitude)
5. Tes Kepribadian (Personality)
6. Rujukan Prestasi (Performance
References)
7. Wawancara Dianostik
8. Pemeriksaan Kesehatan
9. Penilaian Pribadi
Sumber
:
http://d-dan-20.blogspot.co.id/2010/12/sumber-daya-manusia-bagi-organisa
1 komentar:
The best merit casino in the world 2021
The best merit casino in the world 2021 · Best merit casino in the world · Best merit casino in the 제왕 카지노 world · Best casino 1xbet korean in the world · Best online 메리트 카지노 casino
Posting Komentar